1. Tujuan
Membuat animasi pertama
menggunakan adobe flash professional
2. Alat
Adobe Flash Professional
CS5.5
3.
Dasar Teori
Ada beberapa dasar teori
yang bisa digunakan sebagai petunjuk (guidance) dalam pembuatan stickman
berjalan, antara lain:
- Pose
- Timing
- Inbetween
1. Pose
Berikut adalah pose-pose
yang perlu ada dalam sebuah walk. Seringkali disebut dengan walk cycle.
Dinamakan cycle karena pose ini dipilih sedemikian rupa sehingga pose terakhir
identik dengan pose awal sehingga bisa disusun menjadi sebuah siklus tanpa
henti.
Walk Cycle Poses
Collection
Perhatikan bahwa ada 4 pose yang diperlukan, yaitu contact, down, passing, dan
up.
Untuk mempermudah proses belajar, ada baiknya jika fokus pada pergerakan kaki
dahulu. kemudian baru dilanjut bagian tubuh yang lain pada kesempatan
berikutnya.
2.
Timing
Timing yang dimaksud
adalah jumlah frame yang diperlukan untuk menghasilkan animasi yang diinginkan.
Timing juga berhubungan dengan durasi animasi yang diinginkan, apakah cepat
atau lambat. Yang perlu diingat, untuk memperlambat animasi, tidak dilakukan
dengan cara mengubah setting FPS, akan tetapi dengan cara mengubah jumlah frame
yang dibuat. Dalam animasi baik 2D dan 3D, standar FPS adalah 24.
Untuk walk cycle, ada beberapa timing yang bisa digunakan tergantung jenis walk
yang diinginkan
normal walk: 12 frame (0.5 detik)
cartoon walk: 8 frame
Timing yang relatif mudah untuk keperluan belajar adalah 8 frame. Dengan
spesifikasi berikut,
pose contact –> frame 1
pose down –> frame 3
pose passing –> frame 5
pose up –> frame 7
pose contact –> frame 9
berikut adalah susunan
keyframe pada timeline
timing untuk 4 pose walk
cycle
berikut adalah tampilan
onion skin dari 4 pose dasar walk cycle
4 basic walk cycle in
onion skin
3.
Inbetween
4 pose hanya bisa untuk 4
keyframe. Sedangkan untuk walk cycle dengan timing cartoon, perlu 8 frame.
Sehingga perlu 4 tambahan frame atau 1 tambahan perantara frame yang biasa
disebut dengan inbetween. Proses pembuatan inbetween sangat sederhana.
1. Cukup
aktifkan onion sehingga bisa tampak keyframe frame sebelumnya dan frame
setelahnya. Sebagai contoh, berikut adalah kondisi frame 2 saat masih baru
ditambahkan empty keyframe dengan mode onion skin aktif.
onion
skin
2. Tambahkan gambar yang mewakili pertengahan
dari kedua frame tersebut. Berikut adalah contoh hasil penambahan inbetween
untuk keyframe pada frame 2.
3. Ulangi langkah tersebut untuk menambahkan
keyframe pada frame 4, 6, dan 8. Sehingga diperoleh keyframe untuk masing-masing
frame seperti berikut ini
4.
Tugas Praktikum
1. Buatlah
sebuah stickman. Bisa menggunakan line tool dengan ketebalan stroke 8
2. Animasikan
stickman tersebut sehingga terlihat berjalan
5.
Hasil Praktikum
6.
Kesimpulan
Pada Praktikum kali ini, hasil dari walk cycle stickman lebih baik daripada hasil jika tanpa menggunakan prinsip dasar teori walk cycle. diperlukan kesabaran dan ketelatenan untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
7.
Referensi